Selasa, 14 Mei 2013

Sewarna

Air itu tampak diam di pandanganku. Segala benda di hadapanku sewarna, kelabu. Merasa sangat ingin menangis, luar biasa ingin. Merindukan rasanya dibuang dunia pada sudut terpedih kehidupan. Bahkan aku tak ingat terakhir kali aku menangis. Saat rasanya semua menjadi lebih mudah hanya dengan menangis, ketika tak ada lagi yang bisa dilakukan. Tak lagi ingat caranya memulai, tak ingat caranya melepas, semua begitu saja erat dalam genggaman. Juga, sakit perih in...

Minggu, 12 Mei 2013

Lorong dan Langkah-langkah kaki

Kemudian lorong-lorong itu seolah membentang leluasa, melipat tumpukan hening di antaranya. Hanya derap sepasang kaki—entah milik siapa—mengisi sela lipatan lainnya. Langkah kaki itu tak sepenuhnya meregang keheningan pekat di lorong-lorong itu. Dengan langkah yang terdengar lemah—mungkin diangkatnya kaki-kaki itu dengan gontai—lelah, penuh keluh yang tak terpapar seperti itu, tidak mungkin. Mungkin hanya lorong itu yang tahu. Seandainya ia tidak bisu, mungkin ia satu-satunya yang akan menanyakan sesuatu. Jika saja ia bukan bata dan kayu, mungkin hatinya yang pertama luluh. Namun dia tetap...
 
© Copyright 2035 Scarlet Threads Me
Theme by Yusuf Fikri